untuk kalian yang ku rindukan.

Sebenernya, aku gak tau harus gimana memulainya. Yang jelas aku kangen dengan masa lalu ku. Dengan mereka, temen-temen yang setiap hari bersamaku. Setiap detik, menit dan jam, selalu aja ada cerita yang harus diceritakan. Saat diceritakan, itu terdengar gak penting, tapi dari hal-hal gak penting itu kita jadi mulai berani cerita hal-hal penting.

Saat ngerasa kita bareng tapi gak bener-bener ngerti satu sama lain, saat kita ngerasa deket tapi tetep nyimpen masalah sendiri-sendiri, saat ngeliat ada persahabatan yang mirip kayak yang lagi kita jalanin, saat liat kelain sisi ada persahabatan yang lebih baik, saat itu lah kita mulai beraniin diri buat menjawab pertanyaan yang selama ini ada di diri kita masing-masing "kita ini sahabat atau bukan?" dengan cara mencoba menceritakan hal-hal yang sebelumnya hanya diri kita sendiri yang tau.

Bukan hal yang gampang buat ceritain masalah-masalah yang lagi dialamin, ya kalo dibayangin sekarang, ya cuman masalah-masalah norak anak-anak jaman SMP. namanya juga Menengah Pertama, jadi semua hal-hal yang baru pertama kalinya dilewatin dan dirasain. saat terlalu malu (atau mungkin takut) untuk cerita ke orangtua, sahabat lah tempat yang bisa kita ceritain. karena kita lagi di masa yang sama, lagi sama-sama ngalamin, jadi gak takut untuk dibilang norak juga :'))

Aku kangen kalian. Aku masih ingat gimana wajah-wajah kalian. Wajah kalian saat senang, ketawa, bete, sedih, kesel, bahkan nangis. mata-mata belo dan sipit-sipit yang berubah jadi merah dan bengkak. pipi yang lembut dan kering, berubah jadi basah dan licin karena air-air dari mata yang turun dengan sendirinya padahal udah susah payah ditahan.

Masih inget gimana tangan kita saling rangkul satu sama lain, saling menghapus air dari mata di pipi satu sama lain, pelukan hangat untuk saling menguatkan satu sama lain, nasehat-nasehat yang gak masuk akal untuk satu sama lain yang bikin kita ketawa dan semangat lagi, semua keputar lagi didalam otak, disatu tempat yang bernama, memory.

Di memory itu juga ada kejadian-kejadian pahit kita yang sekarang kalau aku inget itu rasanya lucu, dan indah. karena dari situ aku dapat pelajaran yang berharga. Saat kita adu argumen, saat kita ke bagi-bagi, saat kita bertengkar, saat kita risih dengan kehadiran satu sama lain, itu jadi hal yang lucu kalau diingat sekarang. Kesalahan kita saat itu adalah komunikasi. Perbedaan maksud dan tujuan yang disampaikan dan yang diterima yang buat kita mencicipi hal-hal pait itu.

Tapi, ternyata hal pahit saat itu bisa jadi manis saat ini. Kunci perubah rasanya di ikhlasan.

Kadang, aku pengen balik ke masa lalu itu, saat-saat dimana kita jauh lebih dekat daripada sekarang ini, dan ngubah semuanya supaya gak begini. baik, aku mengakui, kalau seakan aku yang menjauh dari kalian. itu benar. susah rasanya menjelaskan apa yang aku rasakan sekarang. susah jadi aku, apa lagi kalian tidak benar-benar seperti ku sekarang ini.

Aku kangen kalian. Aku rindu kalian.
Dan hal terburuk dari sebuah perasaan rindu adalah saat menyadari kalau kita gak akan bisa balik ke masa itu lagi, gak akan ketemu dengan orang-orang itu lagi dengan perasaan yang sama kayak dulu. Karena waktu berputar, dan semua berubah seiring berjalannya waktu.

Dan yang abadi hanyalah, kenangan.

Semoga aku bukan satu-satunya yang masih berharap bisa dekat lagi seperti dulu dengan kalian :')

with love,
Irma F.